Dear Papa,
How’s the day? I really miss you
You know, I’m really sad right now,
I wanna cry, but I cant
I cant cry, because Mama will be more sad than me
Kadang aku mikir,
Gimana ya hidup aku kalo Papa masih ada?
Apa aku bakal ketemu orang-orang yang sekarang kutemui?
Apa aku bakal jadi anak yang begini, yang Cuma bisa nulis, mendem perasaan dan nyesek sendiri?
Apa orang-orang bakal memandang aku sebagai Mayzar yang seperti sekarang ini?
Yang aku tau Cuma satu,
Kalo Papa masih ada, aku pasti bahagia banget,
Punya Papa-Mama,
Punya saudara perempuan,
Setidaknya, hidup aku gak seberat sekarang,
Mungkin aku tetap bertemu dengan mereka, dengan orang-orang yang ada di sekitarku sekarang,
Hanya saja mungkin posisinya berbeda,
Mungkin aku akan mengenal Pak A sebagai temen Papaku, bukan sebagai Relasi Kerja,
Mungkin aku akan mengenal si A sebagai anak temen Papaku, bukan sebagai temen sekolah,
Papa,
Are you happy there?
Gimana di sana?
Enak gak sih Pa?
Sometimes, I really think how if I just curl up and die
Mungkin Papa sudah tau,
My life is never easy,
Papa juga tau, dunia ini penuh orang-orang kejam,
Kalo Papa ada, Papa pasti gak akan ngebiarin aku berjalan sendiri di dunia ini kan Pa?
Maaf ya Pa,
Kadang aku inget Papa kalo lagi sedih aja,
Kadang aku terlalu banyak ngeluh,
Papa bisa gak minta ke Tuhan untuk meringankan sedikit saja beban di pundak aku?
I’m tired with all of this,
Aku juga manusia, kadang aku juga lelah bersabar,
Menghadapi mereka yang kadang tidak mau mendengar,
Meghadapi dunia yang membuat aku dipersalahkan,
Bisa gak Papa bilang ke Tuhan, aku ingin istirahat sebentar saja? aku lelah Papa..
Mungkin Papa gak bakal baca suratku,
Jadi untuk temen-temen yang baca suratku untuk Papa ini,
Tolong bantu aku sampaikan padanya,
Aku rindu beliau
0 komentar:
Posting Komentar